Uji Coba Penutupan Putaran di Tanah Abang
Untuk memperlancar arus lalu lintas di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Pemerintah Kota Jakarta Pusat melakukan uji coba penutupan arus lalu lintas di dua putaran jalan (u-turn) di depan Blok A dan Blok B mulai Senin (4/5) kemarin. Rencananya, uji coba tersebut akan berlangsung selama seminggu ke depan.
Memang kendaraan yang melintas relatif jauh, tapi lebih mengalir. Kendaraan yang biasanya pada hari Senin terurai di atas pukul 17.30, saat pemberlakuan kemarin pukul 16.45 sudah habis
"Kendaraan yang melintas dari arah Blok G menuju Blok A kerap tertahan karena ada 2 putaran jalan yaitu putaran Mas Mansyur dan putaran Jalan Fachrudin, sementara kita uji coba penutupan menggunakan pagar portable," ujar Muslim, Kepala Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta Pusat, Selasa (5/5).
Uji coba, kata Muslim, dilakukan saat jam sibuk mulai dari pukul 14.00 hingga pukul 17.00. Selama ini ditempat tersebut diketahui ada 9 lajur kendaraan yang menyempit menjadi 2 jalur jalan sehingga berakibat kemacetan yang cukup panjang.
Jelang KAA, DKI Waspadai Lokasi Parkir LiarSelama pemberlakuan uji coba tersebut kendaraan dari arah Jalan Fachrudin yang mengarah ke Pasar Blok B dan Blok A dapat memutar di bawah Flyover Karet dan melewati jalan Jatibunder dan kembali melewati Pasar Blok G.
"
Memang kendaraan yang melintas relatif jauh, tapi lebih mengalir. Kendaraan yang biasanya pada hari Senin terurai di atas pukul 17.30, saat pemberlakuan kemarin pukul 16.45 sudah habis ," katanya.Setelah uji coba tersebut pihaknya juga akan melakukan pengurangan bus yang melewati pasar Blok B dan Blok A. Sehingga kelancaran arus perjalanan bisa lebih teratur. Dari 4 jenis angkutan umum (bus) yang berjumlah 78 unit sekali melintas akan dikurangi 38 unit ke arah Jalan Jatibunder.
"Kita kurangi jumlah busnya sekali melintas agar tidak macet parah, jadi bus yang datang dari depan Stasiun Tanah Abang kita pecah ke Jalan Jatibunder memutar dan masuk lagi ke depan Stasiun Tanah Abang lurus terus ke arah kebon sirih," katanya.
Sejumlah personel Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta Pusat akan disiagakan di lokasi selama pemberlakuan uji coba tersebut.